Download Smadav 8.9.2 Pro 2012 Terbaru Plus Serial Key Number  - Nah, Buat Sahabat dan Pengunjung Remix-7 yang setia, Smadav kembali lagi merilis versi terbarunya. Smadav lokal Andalan Indonesia ini telah merilis smadav versi 8.9 Terbaru yaitu Smadav 8.9.2 yang dijamin akan setia melindungi PC kita dari ancaman virus lokal. Oke,. langsung saja di download, berikut tampilan dari smadav pro ini.



                                              Lihat Serial Number/Key Smadav Pro Disini

Label: , ,

Key Serial Number Smadav 8.9.1 Pro 2012 Terbaru Versi Remix-7[dot]blogspot[dot]Com Untuk Semua Type (Personal, Warnet, Perusahaan) - Ini adalah beberapa key smadav 8.9.1 agar menjadi smadav pro. berikut beberapa key nya, dan semoga bermanfaat buat sahabat Remix-7 dan pengunjung yang telah setia :-).



Type Personal
    Mahdia Efendi
    088800041248

    Remix-7
    088800304292

    Mahdia
    088800702822

    Remix-7.blogspot.com
    085700500986

    Wien_Mahdi
    081300336263

    Unimed
    081300728246

    winmahdi
    081900568800
Type Warnet
    Mahdia Efendi   
    775277041248

    Remix-7
    771277304292

    Remix-7.blogspot.com
    775677500986

    Gayo
    775777006056
Type Perusahaan
    Mahdia Efendi
    995299041248

    Remix-7
    991299304292

    remix-7.blogspot.com
    995699500986

    Gayo
    995799006056

    Wien_Mahdi
    995299336263

sumber :
BlogNewbie Indonesia

Remix-7

Label: , ,

!!! Jangan Lupa Coment !!!


Assalamualaikum,
Kali ini saya mau post lagi tentang Blog tutorial,yaitu tentang cara memasang buku tamu melayang,anda dapat melihat contoh nya disini....jika anda berminat Langsung saja ke tutorialnya ya....
  1. Daftar dulu ke CBOX
  2. Sign in ke blogger dan silahkan Login dengan Account Anda
  3. Pilih Rancangan/Tata letak
  4. Pilih Page Elemen/Elemen Halaman
  5. Klik Add a Gadget/Tambah Gadget
  6. Lalu pilih "HTML/JavaScript"
  7. Kemudian Copy-Paste kode di bawah ini :
    <style type="text/css">
    #gb{
    position:fixed;
    top:50px;
    z-index:+1000;
    }
    * html #gb{position:relative;}

    .gbtab{
    height:100px;
    width:30px;
    float:left;
    cursor:pointer;
    background:url('http://i37.tinypic.com/345o85i.gif') no-repeat;
    }
    .gbcontent{
    float:left;
    border:2px solid #A5BD51;
    background:#F5F5F5;
    padding:10px;
    }
    </style>

    <script type="text/javascript">
    function showHideGB(){
    var gb = document.getElementById("gb");
    var w = gb.offsetWidth;
    gb.opened ? moveGB(0, 30-w) : moveGB(20-w, 0);
    gb.opened = !gb.opened;
    }
    function moveGB(x0, xf){
    var gb = document.getElementById("gb");
    var dx = Math.abs(x0-xf) > 10 ? 5 : 1;
    var dir = xf>x0 ? 1 : -1;
    var x = x0 + dx * dir;
    gb.style.right = x.toString() + "px";
    if(x0!=xf){setTimeout("moveGB("+x+", "+xf+")", 10);}
    }
    </script>

    <div id="gb">

    <div class="gbtab" onclick="showHideGB()"> </div>

    <div class="gbcontent">

    LETAKKAN KODE SHOUTMIX/CBOX ANDA DI SINI

    <br/>
    Anda ingin membuat buat Buku Tamu seperti ini?<br/>
    Klik di
    <a href="http://lukmansyahrial.blogspot.com/2012/03/cara-membuat-buku-tamu-melayang.html">
    sini </a>

    <div style="text-align:right">
    <a href="javascript:showHideGB()">
    [tutup]
    </a>
    </div>

    </div>

    </div>

    <script type="text/javascript">
    var gb = document.getElementById("gb");
    gb.style.right = (30-gb.offsetWidth).toString() + "px";
    </script>
  8. Selesai cukup mudah bukan????
Note :
LETAKKAN KODE SHOUTMIX/CBOX ANDA DI SINI --> Code CBOX anda


sekian saja dan jangan lupa berkomentar di bawah ini ya......
sumber :
http://devilofcheater.blogspot.com/
http://www.arda.web.id

Label: , , ,

senam otak
Otak merupakan sebuah organ yang mengagumkan, pusat dari segala sesuatu yang kita lakukan. Bagaimana caranya agar kalian bisa membuat fungsi otak lebih efisien? Bagaimana caranya agar Kalian bisa belajar dengan lebih cepat dan mudah? dan bagaimana cara menjaga kebugaran otak kalian? Mungkin jawabannya adalah senam otak. Senam otak mengklaim dapat meningkatkan fungsi otak dengan beberapa latihan fisik sederhana.

Apakah Senam Otak Itu?

Senam otak adalah pendidikan kinesiologi sistem yang dikembangkan oleh Dr Paul Dennison dan Gail E. Dennison. Dengan senam otak mereka mengklaim dapat mempercepat proses belajar melalui serangkaian  gerakan fisik. Menurut para Dennisons, gerakan fisik menyeimbangkan otak dan menciptakan jalur saraf baru, dengan begitu maka otak kalian akan lebih cepat dalam mempelajari sesuatu.
Kinesiology adalah ilmu yang mempelajari berbagai disiplin ilmu yang mencakup pergerakan tubuh manusia. Kinesiology dapat berupa murni atau terapan. Kinesiologi Murni adalah ilmu yang berusaha untuk memahami gerakan manusia guna menganalisis masalah yang muncul dan menemukan obatnya. kinesiologi Terapan adalah metode yang lebih spesifik untuk mengobati masalah tersebut.
Dasar dari gerakan senam otak adalah serangkaian gerakan yang terdiri dari 26 gerakan. Gerakan-gerakan ini dirancang untuk mengaktifkan fungsi otak kalian untuk mencapai performa maksimum, membantu sistem saraf dan memaksimalkan fungsi motor sensorik kalian.
26 gerakan senam otak tersebut akan dijelaskan lebih rinci di :
http://www.healthythyroidcenter.com/therapy/braingym/movements.html

Awal Mula Senam Otak

Awalnya senam otak ini ditujukan untuk orang yang tidak normal (sulit menangkap pembelajaran) , Namun saat ini senam otak digunakan jauh lebih luas. Baik untuk anak - anak, remaja, atau bahkan orang tua sekalipun. Bahkan dari berbagai profesi entah itu seniman, guru, atlet, pengusaha, dll.

Manfaat Senam Otak

 

 

Senam otak bermanfaat untuk memaksimalkan potensi akademik, sosial, dan fisik. Bisa dikatakan dapat meredakan stress, meningkatkan kesadaran diri akan lingkungan sekitar, dan menjaga kebugaran.
Sangat dianjurkan untuk melakukan senam otak dibimbing oleh instruktur bersertifikat, baik melalui kelas, atau sesi pribadi

Label: , ,

Bangsa Maya, sebagai peradaban mesoamerika memiliki kemajuan budaya yang signifikan. Arsitektur, seni, hingga astronomi telah dikuasai sejak peradaban awal. Nama suku ini kembali populer saat ramalan tentang kiamat dihubungkan dengan perhitungan kalender Maya. Meskipun ternyata banyak terdapat miskonsep soal pemahaman tersebut.

Beberapa fakta di bawah ini menjelaskan tentang bangsa dengan peradaban super hebat di masa lampau tersebut.
Bangsa Maya belum punah
Banyak orang menganggap bangsa Maya tinggal cerita sejarah. Kenyataannya, ada lebih dari tujuh juta keturunan bangsa Maya tinggal di daerah rumah mereka, banyak di antaranya telah berhasil mempertahankan sisa-sisa besar warisan kuno budaya mereka. Bahkan beberapa tetap berbicara satu sama lain dengan bahasa Maya.
 
Populasi terbesar mereka saat ini menghuni negara bagian Meksiko, Yucatán, Campeche, Quintana Roo, Tabasco dan Chiapas, dan di negara-negara Amerika Tengah Belize, Guatemala, dan bagian barat Honduras dan El Salvador.
 
Pengobatan
Cara pengobatan bangsa Maya kuno memiliki campuran yang kompleks antara pikiran, tubuh, agama, ritual, dan sains. Tabib atau dukun bangsa Maya kuno bertindak sebagai media antara dunia kasat mata dan dunia roh.
 
Namun, dukun juga memiliki pengetahuan medis dalam proses pengobatan, jadi bukan perkara mistis belaka. Sebagai contoh: luka dijahit dengan rambut manusia, membuat protesa gigi dari batu giok dan lain sebagainya.

 
Pengorbanan dengan darah
Pernah menonton film Apocalypto yang bercerita tentang sepak terjang Jaguar Paw menghabisi para pemburunya? Pada satu adegan terlihat upacara pengorbanan manusia untuk dewa mereka. Faktanya, ritual ini masih dilakukan saat ini. Walaupun darah manusia telah diganti dengan darah ayam.

 
Obat bius
Bangsa Maya kerap menggunakan tumbuhan yang membangkitkan halusinasi sebagai bagian dari ritual mereka. Tanaman seperti peyote, the morning glory, mushrooms hingga tembakau dipakai agar lebih mudah terhubungan dengan dunia roh sekaligus pereda rasa sakit.

 
Keruntuhan Maya
 
Secara fisik, Kota pulau Tayasal adalah kerajaan Maya terakhir yang tetap merdeka saat wilayah lain sudah dikuasai Spanyol sejak kedatangannya di abad 16. Hingga akhirnya Kerajaan Itza diserahkan pada kekuasaan Spanyol tanggal 13 Maret 1697.
Situs arkeologi terkenal yang bisa dikunjungi adalah Chichen Itza. Menariknya, sebagian besar tanah di tempat tersebut dimiliki oleh satu keluarga, sementara pemerintah memiliki dan mengelola monumen di atasnya.

Soal kiamat 2012 dihubungkan dengan kalender dan ramalan bangsa Maya tidak dibahas, ya karena sudah pernah dimuat sebelumnya.

Label: , ,

Sudah rahasia umum bahwa badan agen rahasia Amerika Serikat bisa mengetahui data pribadi orang-orang penting dunia. Nah, baru-baru ini Federal Bureau Investigation (FBI) mempublikasikan rahasia beberapa tokoh ternama.
Siapa dan apa saja rahasia tersebut? Berikut ini beberapa diantaranya.

Steve Jobs (co founder Apple)
  • Saat remaja pernah mengonsumsi narkoba jenis ganja dan LSD.
  • IPK Jobs ternyata hanya 2,65.
  • Pernah mengabaikan putrinya yang lahir dari hubungan di luar nikah dengan teman SMA-nya.

Marilyn Monroe (Artis)
  • Ternyata memang benar punya hubungan dengan dinasti Presiden Kennedy.
  • Sempat menikahi penulis drama Arthur Miller, yang diduga simpatisan komunis.
Dua alasan tersebut semakin mendukung dugaan para penggemar teori konspirasi kalau Marilyn memang dibunuh oleh badan agen rahasia Amerika Serikat.
John Lennon (The Beatles)
  • Aktivis anti perang, terutama saat berlangsungnya perang Vietnam.
  • John punya burung kakaktua yang diajarkan bahasa kotor dan makian.

Jimi Hendrix (gitaris legenda)

  • Tahun 1961 ditangkap polisi karena mengendarai mobil di bawah pengaruh narkoba.
  • Tahun 1969 lagi-lagi ditangkap polisi Kanada karena menggunakan narkoba, dan akhirnya dideportasi.

Frank Sinatra (penyanyi)
 
  • Putranya pernah menjadi korban penculikan.
  •  Punya hubungan dengan mafia.
Charlie Chaplin.
Menurut wikipedia dan sumber lainnya, nama asli Charlie Chaplin adalah Sir Charles Spencer Chaplin, Jr. Namun, badan intelejen Amerika serta Inggris (MI5) mengungkap bahwa identitas asli Chaplin masih misteri.

Tak ditemukan akta kelahiran asli atau data lain sehubungan Chaplin (komedian ini menyebut tanggal lahirnya 16 April 1889).
Penemuan paling mutakhir menyebut bahwa Chaplin sesungguhnya lahir di dalam karavan (The Gypsy Queen) milik seorang gypsi, dan ibunya ikut dalam rombongan tersebut.
Soal keterlibatan Chaplin dengan gerakan komunis, menurut sumber FBI memang benar adanya.

Label: , , ,

Old Trafford (julukan The Theatre of Dreams diberikan oleh Sir Bobby Charlton) adalah sebuah stadion sepak bola di kota Stretford, Trafford, Manchester Raya, Inggris dan merupakan stadion milik Manchester United F.C. Lapangan ini menjadi permanen milik Manchester United F.C. sejak 1910 (sempat absen pada tahun 1941-1949 karena dibom saat Perang Dunia Kedua). Stadion ini terletak kira-kira setengah mil dari Lapangan Kriket Old Trafford dan Manchester Metrolink.

Kadang-kadang stadion ini menjadi tuan rumah pertandingan semi-final Piala FA (sebagai tempat netral), dan menjadi markas tim nasional sepak bola Inggris ketika Stadion Wembley dalam proses renovasi. Stadion ini juga salah satu tempat penyelenggaraan Piala Dunia FIFA 1966 dan Euro 96, dan juga final Liga Champions 2003. Dengan terpilihnya London sebagai tuan rumah Olimpiade 2012, stadion ini akan digunakan untuk beberapa pertandingan penyisihan sepak bola pria dan wanita. Di samping sepak bola, Old Trafford telah menjadi tempat penyelenggaraan Grand Final Liga Super Eropa sejak sistem playoff diadopsi oleh liga rugbi tahun 1998. Juga, pada awalnya, lapangan ini juga digunakan untuk shinty, olahraga tradisional Skotlandia.

Old Trafford memiliki kapasitas 76.000, dan menjadi satu-satunya stadion di Inggris yang memiliki rating 5 bintang. Namun, dalam 3 - 4 tahun mendatang stadion ini tidak akan menjadi markas dari Inggris karena akan adanya penilaian penentuan rating bintang oleh UEFA dalam 3 - 4 tahun mendatang dan kemungkinan besar stadion Wembley akan mendapatkan rating 5 bintang karena oleh beberapa media dianggap layak memenuhi syarat stadion 5 bintang UEFA.




 

Label: , ,

Perangkat Handpone anda mendapatkan daya dari battery yang dapat diisi ulang (a rechargeable battery). Kinerja penuh baterai baru akan tercapai setelah dua atau tiga kali pengisian (info : user's guide) dan pemakaian.

Battery dapat diisi dan dipakai hingga ratusan kali , namun pada akhirnya batterai akan usang (ga bisa di pakai lagi). Hal ini dapat dilihat dari waktu bicara (talk time) dan waktu siaga (standby) ponsel anda yang lebih singkat dari biasanya, kalau terjadi seperti ini blogger menganjurkan untuk segera mengganti battery phone cell anda.

Jika battery pengganti pertama kali di gunakan atau jika batterai lama anda tidak digunakan, Anda perlu memasang kemudian memutuskan sambungan pengisi daya, lalu memasang lagi untuk mulai pengisian daya.

Lepaskan charger pengisian daya dari stopkontak jika device tidak digunakan. Jangan biarkan battery yang telah terisi penuhterhubung ke charger, karena pengisian yang berlebihan dapat mempersingkat umur battery anda. Sebab meskipun hanphone tidak digunakan, daya batteray yangtelah terisi penuh akan berkurang dengan sendirinya.

Jika Daya baterai HP (Handphone) anda sudah benar-benar habis, diperlukan beberapa saat sebelum indikator pengisian daya atau batterai muncul di layar sebelum pengisian dilakukan. Gunakan battery hanphone anda hanya untuk tujuan yang telah ditentukan. Jangan menggunakan Charger atau battery yang sudah rusak.

Pastikan batterai HP anda tidak mengalami hubungan arus-pendek, karena hubungan arus pendek yang tidak disengaja dapat terjadi jika benda logam seperti klip, uang logam (koin) atau pena (pen) menyebakan hubungan langsung ke terminal (direct connection) positif (+) dan negatif (-) battery phone cell.

(indikator : terlihat seperti baris logam pada baterai). Hal ini terjadi , misalnya jika Anda membawa baterai cadangan disaku baju atau tas. Terminal yang mengalami hubungan arus-pendek (kosleting) dapat merusak baterai atau connecting object handphone anda.

Label: ,

A.      Pembagian Koloid Sol
        Seperti yang telah dijelaskan, sol merupakan jenis koloid dimana fase terdispersinya merupakan zat padat. Berdasarkan medium pendispersinya, sol dapat dibagi menjadi:
a.       1.       Sol Padat
           Sol padat merupakan sol di dalam medium pendispersi padat. Contohnya adalah paduan logam, gelas berwarna, dan intan hitam.
b.      Sol 2.       Sol Cair (Sol)
           Sol cair merupakan sol di dalam medium pendispersi cair. Contohnya adalah cat, tinta, tepung dalam air, tanah liat, dll. 
c.       Sol3.        Sol Gas (Aerosol Padat)
          Sol gas merupakan sol di dalam medium pendispersi padat. Contohnya adalah debu di udara, asap pembakaran, dll.
B.        Sifat-Sifat Koloid Sol
1.         Efek Tyndall
           
Efek tyndall ini ditemukan oleh John Tyndall (1820-1893), seorang ahli fisika Inggris. Oleh karena itu sifat itu disebut efek tyndall.
        Efek tyndall adalah efek yang terjadi jika suatu larutan terkena sinar. Pada saat larutan sejati (gambar kiri) disinari dengan cahaya, maka larutan tersebut tidak akan menghamburkan cahaya, sedangkan pada sistem koloid (gambar kanan), cahaya akan dihamburkan. hal itu terjadi karena partikel-partikel koloid mempunyai partikel-partikel yang relatif besar untuk dapat menghamburkan sinar tersebut. Sebaliknya, pada larutan sejati, partikel-partikelnya relatif kecil sehingga hamburan yang terjadi hanya sedikit dan sangat sulit diamati.
2.         Gerak Brown
            Jika kita amati system koloid dibawah mikroskop ultra, maka kita akan melihat bahwa partikel-partikel tersebut akan bergerak membentuk zigzag. Pergerakan zigzag ini dinamakan gerak Brown. Pergerakan tersebut dijelaskan pada penjelasan berikut:
             Partikel-partikel suatu zat senantiasa bergerak. Gerakan tersebut dapat bersifat acak seperti pada zat cair dan gas, atau hanya bervibrasi di tempat seperti pada zat padat. Untuk system koloid dengan medium pendispersi zat cair atau gas, pergerakan partikel-partikel akan menghasilkan tumbukan dengan partikel-partikel koloid itu sendiri. Tumbukan tersebut berlangsung dari segala arah. Oleh karena ukuran partikel cukup kecil, maka tumbukan yang terjadi cenderung tidak seimbang. Sehingga terdapat suatu resultan tumbukan yang menyebabkan perubahan arah gerak partikel sehingga terjadi gerak zigzag atau gerak Brown.
          Semakin kecil ukuran partikel koloid, semakin cepat gerak Brown terjadi. Demikian pula, semakin besar ukuran partikel kolopid, semakin lambat gerak Brown yang terjadi. Hal ini menjelaskan mengapa gerak Brown sulit diamati dalam larutan dan tidak ditemukan dalam zat padat (suspensi).
          Gerak Brown juga dipengaruhi oleh suhu. Semakin tinggi suhu system koloid, maka semakin besar energi kinetic yang dimiliki partikel-partikel medium pendispersinya. Akibatnya, gerak Brown dari partikel-partikel fase terdispersinya semakin cepat. Demikian pula sebaliknya, semakin rendah suhu system koloid, maka gerak Brown semakin lambat.
3.         Adsorpsi koloid
 
            Apabila partikel-partikel sol padat ditempatkan dalam zat cair atau gas, maka pertikel-partikel zat cair atau gas tersebut akan terakumulasi pada permukaan zat padat tersebut. Fenomena ini disebut adsorpsi. Beda halnya dengan absorpsi. Absorpsi adalah fenomena menyerap semua partikel ke dalam sol padat bukan di atas permukaannya, melainkan di dalam sol padat tersebut.
           Partikel koloid sol memiliki kemampuan untuk mengadsorpsi partikel-partikel pada permukaannya, baik partikel netral atau bermuatan (kation atau anion) karena mempunyai permukaan yang sangat luas.
4.         Muatan Koloid Sol
            Sifat koloid terpenting adalah muatan partikel koloid. Semua partikel koloid pasti mempunyai muatan sejenis (positif atau negatif). Oleh karena muatannya sejenis, maka terdapat gaya tolak menolak antar partikel koloid. Hal ini mengakibatkan partikel-partikel tersebut tidak mau bergabung sehingga memberikan kestabilan pada sistem koloid. Namun demikian, system koloid secara keseluruhan bersifat netral karena partikel-partikel koloid yang bermuatan ini akan menarik ion-ion dengan muatan berlawanan dalam medium pendispersinya. Berikut ini adalah penjelasannya:
a.         Sumber Muatan Koloid Sol
            Partikel-partikel koloid mendapat muatan listrik melalui dua cara, yaitu dengan proses adsorpsi dan proses ionisasi gugus permukaan partikel.
i.         Proses Adsorpsi
             
  Proses adsorpsi ini merupakan peristiwa dimana partikel koloid menyerap partikel bermuatan dari fase pendispersinya. Sehingga partikel koloid menjadi bermuatan. Jenis muatannya tergantung pada jenis partikel bermuatan yang diserap apakah anion atau kation.
  Sebagai contoh: partikel sol Fe(OH)3 (bermuatan positif) mempunyai kemampuan untuk mengadsorpsi kation dari medium pendispersinya sehingga sol Fe(OH) 3 bermuatan positif, sedangkan partikel sol As2S3 (bermuatan negatif) mengadsorpsi anion dari medium pendispersinya sehingga bermuatan negatif.
Partikel koloid sol tersebut tidak selalu mengadsorpsi ion yang sama. Hal itu tergantung pada muatan yang berlebih dari medium pendispersinya. Misalnya, jika sol AgCl terdapat pada medium pendispersi dengan kation Ag+ berlebih, maka AgCl akan bermuatan positif. Sedangkan jika AgCl terdapat pada medium pendispersi dengan anion Cl- berlebih, maka sol AgCl akan bermuatan negatif.  
ii.         Proses Ionisasi Gugus Permukaan Partikel
           Beberapa partikel koloid memperoleh muatan dari proses ionisasi gugus yang ada pada permukaan partikel koloid. Contohnya adalah koloid protein dan koloid sabun/ deterjen.
a.         Pada koloid protein:
  Koloid ini adalah jenis sol yang mempunyai gugus yang bersifat asam (-COOH) dan basa (-NH2). Kedua gugus ini dapat terionisasi dan memberikan muatan pada molekul-molekul protein.
Pada pH rendah (konsentrasi H+ tinggi), gugus basa –NH2 akan menerima proton (H+) dan membentuk gugus –NH3+
NH2    +     H+       à    -NH3+
Pada pH tinggi, -COOH akan mendonorkan proton H+ dan membentuk gugus      –COO-
COOH  +       H+       à    –COO-
Maka, partikel sol protein bermuatan positif pada pH rendah dan bermuatan negatif pada pH tingi. Pada titik pH isoelektrik, partikel-partikel protein bermuatan netral karena muatan   -NH3 –COO- saling meniadakan menjadi netral.
b.       Pada koloid sabun / deterjen
 Molekul sabun dan deterjen lebih kecil daripada molekul koloid. Pada konsentrasi relatif pekat, kedua molekul ini dapat bergabung dan membentuk partikel-partikel berukuran koloid yang disebut misel. Lalu zat-zat yang tergabung dalam suatu fase pendispersi dan membentuk partikel-partikel berukuran koloid disebut koloid terasosiasi.
Sabun adalah garam karboksilat dengan partikel R-COO-Na+. Di dalam air partikel ini akan terionisasi.
R-COO-Na+ à   R-COO-  +  Na+
                                        Anion
Anion-anion R-COO-  akan bergabung membentuk misel. Gugus R- tidak larut dalam air sehingga akan terorientasi ke pusat, sedangkan COO-  larut dalam air sehingga berada di permukaan yang bersentuhan dengan air.
               
b.        Kestabilan Koloid
          Partikel-partikel koloid ialah bermuatan sejenis. Maka terjadi gaya tolak-menolak yang mencegah partikel-partikel koloid bergabung dan mengendap akibat gaya gravitasi. Oleh karena itu, selain gerak Brown, muatan koloid juga berperan besar dalam menjaga kestabilan koloid.
c.         Lapisan Bermuatan Ganda
           
          Pada awalnya, partikel-partikel koloid mempunyai muatan yang sejenis yang didapatkannya dari ion yang diadsorpsi dari medium pendispersinya. Apabila dalam larutan ditambahkan larutan yang berbeda muatan dengan system koloid, maka sistem koloid itu akan menarik muatan yang berbeda tersebut sehingga membentuk lapisan ganda. Lapisan pertama ialah lapisan padat di mana muatan partikel koloid menarik ion-ion dengan muatan berlawanan dari medium pendispersi. Sedangkan lapisan kedua berupa lapisan difusi dimana muatan dari medium pendispersi terdifusi ke partikel koloid. Model lapisan berganda tersebut tijelaskan pada lapisan ganda Stern. Adanya lapisan ini menyebabkan secara keseluruhan bersifat netral.
d.        Elektroforesis
         
           Oleh karena partikel sol bermuatan listrik, maka partikel ini akan bergerak dalam medan listrik. Pergerakan ini disebut elektroforesis. Untuk lebih jelas, mari kita lihat tabung berikut di samping.
           Pada gambar, terlihat bahwa partikel-partikel koloid bermuatan positif tersebut bergerak menuju elektrode dengan muatan berlawanan, yaitu elektrode negatif. Jika sistem koloid bermuatan negatif, maka partikel itu akan menuju elektrode positif.
e.         Koagulasi
           
        Jika partikel-partikel koloid tersebut bersifat netral, maka akan terjadi penggumpalan dan pengendapan karena pengaruh gravitasi. Proses penggumpalan dan pengendapan ini disebut koagulasi.
            Penetralan partikel koloid dapat dilakukan dengan 4 cara, yaitu
           
1.         Menggunakan prinsip elektroforesis
            Proses elektroforesis adalah pergerakan partikel-partikel koloid yang bermuatan ke elektrode dengan muatan berlawanan. Ketika partikel ini mencapai elektrode, maka system koloid akan kehilangan muatannya dan bersifat netral.
2.         Penambahan koloid lain dengan muatan berlawanan

            Ketika koloid bermuatan positif dicampur dengan koloid bermuatan negatif, maka muatan tersebut akan saling menghilang dan bersifat netral.
3.         Penambahan elektrolit

            Jika suatu elektrolit ditambahkan pada system koloid, maka partikel koloid yang bermuatan negatif akan mengasorpsi ion positif (kation) dari elektrolit. Begitu juga sebaliknya, partikel positif akan mengasorpsi ion negative (anion) dari elektrolit. Dari adsorpsi diatas, maka terjadi proses koagulasi.
4.         Pendidihan

            Kenaikan suhu sistem koloid menyebabkan jumlah tumbukan antara partikel-partikel sol dengan molekul-molekul air bertambah banyak. Hal ini melepaskan elektrolit yang teradsorpsi pada permukaan koloid. Akibatnya partikel tidak bermuatan.
f.          Koloid pelindung

            Sistem koloid di mana partikel terdispersinya mempunyai daya adsorpsi relatif besar disebut koloid liofil yang bersifat lebih stabil. Sedangkan jika partikel terdispersinya mempunyai gaya absorpsi yang cukup kecil, maka disebut koloid liofob yang bersifat kurang stabil. Yang berfungsi sebagai koloid pelindung ialah koloid liofil.
            Sol liofob/ hidrofob mudah terkoagulasi dengan sedikit penambahan elektrolit, tetapi menjadi lebih stabil jika ditambahkan koloid pelindung yaiut koloid liofil. Berikut ini penjelasan yang lebih lengkap mengenai koloid liofil dan liofob:
-      Koloid liofil (suka cairan) adalah koloid di mana terdapat gaya tarik-menarik yang cukup besar   
       antara fase terdispersi dan medium pendispersi. Contoh, disperse kanji, sabun, deterjen.
-      Koloid liofob (tidak suka cairan) adalah koloid di mana terdapat gaya tarik-menarik yang lemah atau   
       bahkan tidak ada sama sekali antar fase terdispersi dan medium pendispersinya. Contoh, disperse  
       emas, belerang dalam air.
Sifat-Sifat
Sol Liofil
Sol Liofob
Pembuatan
Dapat dibuat langsung dengan mencampurkan fase terdispersi dengan medium terdispersinya
Tidak dapat dibuat hanya dengan mencampur fase terdispersi dan medium pendisperinya
Muatan partikel
Mempunyai muatan yang kecil atau tidak bermuatan
Memiliki muatan positif atau negative
Adsorpsi medium pendispersi
Partikel-partikel sol liofil mengadsorpsi medium pendispersinya. Terdapat proses solvasi/ hidrasi, yaitu terbentuknya lapisan medium pendispersi yang teradsorpsi di sekeliling partikel sehingga menyebabkan partikel sol liofil tidak saling bergabung
Partikel-partikel sol liofob tidak mengadsorpsi medium pendispersinya. Muatan partikel diperoleh dari adsorpsi partikel-partikel ion yang bermuatan listrik
Viskositas (kekentalan)
Viskositas sol liofil > viskositas medium pendispersi
Viskositas sol hidrofob hampir sama dengan viskositas medium pendispersi
Penggumpalan
Tidak mudah menggumpal dengan penambahan elektrolit
Mudah menggumpal dengan penambahan elektrolit karena mempunyai muatan.
Sifat reversibel
Reversibel, artinya fase terdispersi sol liofil dapat dipisahkan dengan koagulasi, kemudian dapat diubah kembali menjadi sol dengan penambahan medium pendispersinya.
Irreversibel artinya sol liofob yang telah menggumpal tidak dapat diubah menjadi sol
Efek Tyndall
Memberikan efek Tyndall yang lemah
Memberikan efek Tyndall yang jelas
Migrasi dalam medan listrik
Dapat bermigrasi ke anode, katode, atau tidak bermigrasi sama sekali
Akan bergerak ke anode atau katode, tergantung jenis muatan partikel
C.       Pembuatan Koloid Sol
 
            Ada dua dasar metode pembuatan koloid sol, yaitu metode kondensasi dan metode dispersi.
1.         Metode Kondensasi

         Metode di mana partikel-partikel kecil larutan sejati bergabung membentuk partikel-partikel berukuran koloid. Proses ini melibatkan penggabungan partikel-partikel larutan (atom, ion). Hal ini dilakukan melalui beberapa reaksi kimia, yaitu dekomposisi rangkap, hidrolisis, redoks, dan penggantian pelarut.
a.    a.         Metode kondensasi
                                                            i.     
DReaksi dekompi.          Reaksi dekomposisi rangkap
-        
-    -            Sol As2S3 dibuat dengan mengalirkan gas H2S perlahan melalui larutan As2O3 dingin sampai terbentuk sol As2S3 yang berwarna kuning terang
As2O3     +         3 H2S         à        As2S3 (koloid) + 3H2O
-         -           Sol AgCl dibuat dengan mencampurkan larutan AgNO3 dan larutan HCl encer.
AgNO3    +       HCl             à        AgCl (koloid)   + HNO3  
                                                         ii.      ii.         Reaksi Hidrolisis
-        
-            -                         Sol Al(OH)3 dapat diperoleh dari reaksi hidrolisis garam Al dalam air mendidih
AlCl3        +     3H2O      à        Al(OH)3 (koloid)   +   3HCl
   
-         -            Sol Fe(OH)3 dapat diperoleh dari rekasi hidrolisis garam Fe dalam air mendidih
FeCl3         +     3H2O      à        Fe(OH)3 (koloid)  +   3HCl
                                                      iii.      iii.         Reaksi redoks

-                     Sol Au daoat dibuat dengan mereduksi larutan garamnya menggunakan pereduksi organik formaldehida HCHO
2AuCl3   +  3HCHO    +   3H2à   2Au (koloid) +  6HCl   +  3HCOOH
                                                       iv.      iv.          Penggantian pelarut

               Belerang sukar larut dalam air, tetapi mudah larut dalam alcohol seperti etanol. Jadi, untuk membuat sol belerang dengan medium pendispersi air, belerang dilarutkan terlebih dahulu dalam etanol sampai jenuh. Stelah iut, larutan belerang dalam etanol ini ditambahkan sedikit demi sedikit ke dalam air sambil diaduk. Belerang akan menggumpal menjadi partikel koloid akibat penurunan kelarutan belerang dalam air.
2.         Metode Dispersi

           Metode di mana partikel-partikel besar dipecah menjadi partikel-partikel berukuran koloid yang kemudian didispersikan dalam medium pendispersinya. Caranya dapat berupa cara mekanik maupun peptisasi 

                                    i.Car      i.       Mekanik
         Pengertian dengan cara mekanik adalah penghalusan partikel-partikel kasar zat padat dengan penggilingan untuk membentuk partikel-partikel berukuran koloid. Alat yang digunakan disebut penggilingan koloid.
         Alat penggilingan koloid terdiri dari 2 pelat baja dengan arah rotasi berlawanan. Partikel kasar akan dimasukkan ke ruang antara kedua pelat tersebut dan selanjutnya digiling. Partikel berukuran koloid yang terbuntuk kemudian didispersikan dalam medium pendispersinya untuk membuat system koloid. Contoh koloid yang dibuat dalam proses ini ialah koloid grafit untuk pelumas, tinta cetak, cat, dan sol belerang.
                                                         ii.      ii.     Cara peptisasi
       Cara peptisasi adalah proses dispersinya endapan menjadi system koloid dengan penambahan zat pemecah. Zat pemecah yang dimaksud adalah elektrolit, terutama yang mengandung ion sejenis, atau pelarut tertentu. Sebagai contoh: Jika pada endapan Fe(OH)3 ditambahkan elektrolit FeCl3 (mempunyai ion Fe3+ yang sejenis) maka Fe(OH)3  maka Fe(OH)3  akan mengadsorpsi ion-ion Fe3+  tersebut. Sehingga, endapan menjadi bermuatan positif dan memisahkan diri untuk membentuk partikel-partikel koloid.      
       Beberapa contoh lain :
-        
     -      Sol NiS dibuat dengan penambahan H2S kedalam endapan NiS
-         -      Sol AgCl dibuat dengan penambahan HCl ke dalam endapan AgCl
-         -      Sol  Al(OH)3 dibuat dengan penambahan AlCl3 ke dalam endapan Al(OH)3
iii.   Cara busur Bredig
         
        Cara busur Bredig digunakan untuk membuat sol logam seperti Ag, Au, dan Pt. Alat yang digunakan dapat disimak pada gambar berikut. 
        Logam yang akan diubah menjadi partikel-partikel koloid digunakan sebagai elektrode. Dua elektrode logam dicelupkan ke dalam medium pendispersi (air dingin) sedemikian sehingga kedua ujungnya saling berdekatan. Kemudian kedua elektrode diberi loncatan listrik. Panas yang timbul akan menyebabkan logam menguap. Uapnya kemudian akan terkondensasi dalam medium pendispersi dingin. Hasil kondensasi ini berupa partikel-partikel koloid.
D.       Pemurnian Koloid Sol
 
          Partikel dari zat pelarut bisa mengganggu kestabilan koloid sehingga harus dimurnikan. Ada 3 metode yang dapat digunakan, yaitu dialisis, elektrodialisis, dan penyaring ultra.
1.         Dialisis

            Pergerakan ion-ion dan molekul kecil melalui selaput semipermeabel (yang tidak dapat dilalui partikel koloid) disebut diasis. Percobaannya dengan menaruh sistem koloid pada selaput semipermeabel, lalu menaruhnya di air. Zat yang terlarut di dalam air kemudian akan keluar dari selaput itu, sedangkan system koloid tidak. Lalu air dialirkan sehingga mengambil zat-zat yang terlarut.
2.         Elektrodialisis
           Elektrodialisis merupakan proses dialisis di bawah pengaruh medan listrik.
          Listrik tegangan tinggi dialirkan melalui 2 layar logam yang menyokong selaput semipermeabel. Kemudian, partikel-partikel zat terlarut dalam system koloid berupa ion-ion akan bergerak menuju electrode dengan muatan berlawanan. Adanya pengaruh medan listrik pempercepat proses pemurnian.
3.         Penyaring Ultra

            Apabila kertas saring tersebut diresapi dengan selulosa seperti selofan, maka ukuran pori-pori akan berkurang. Kertas saring ini telah dimodifikasi menjadi penyaring ultra.


           Seperti yang telah dijelaskan, emulsi merupakan jenis koloid dimana fase terdispersinya merupakan zat cair. Kemudian, berdasarkan medium pendispersinya, emulsi dapat dibagi menjadi:


1.        Emulsi Gas (Aerosol Cair)

           Emulsi gas merupakan emulsi di dalam medium pendispersi gas. Aerosol cair seperti hairspray dan baygon, dapat membentuk system koloid dengan bantuan bahan pendorong seperti CFC. Selain itu juga mempunyai sifat seperti sol liofob yaitu efek Tyndall, gerak Brown.
2.        Emulsi Cair

      Emulsi cair merupakan emulsi di dalam medium pendispersi cair. Emulsi cair melibatkan campuran dua zat cair yang tidak dapat saling melarutkan jika dicampurkan yaitu zat cair polar dan zat cair non-polar. Biasanya salah satu zat cair ini adalah air dan zat lainnya seperti minyak.
          Sifat emulsi cair yang penting ialah:

1.       Demulsifikasi

     Kestabilan emulsi cair dapat rusak akibat pemanasan, pendinginan, proses sentrifugasi, penambahan elektrolit, dan perusakan zat pengelmusi. 
2.       Pengenceran
Emulsi dapat diencerkan dengan penambahan sejumlah medium pendispersinya.
3.       Emulsi Padat atau Gel
           
Gel merupakan emulsi didalam medium pendispersi zat padat. Gel dapat dianggap terbentuk akibat penggumpalan sebagian sol cair. Pada penggumpalan ini, partikel-partikel sol akan bergabung membentuk suatu rantai panjang. Rantai ini kemudian akan saling bertaut sehingga terbentuk suatu struktur padatan di mana medium pendispersi cair terperangkap dalam lubung-lubang struktur tersebut.
          Berdasarkan sifat keelastisitasnya, gel dapat dibagi menjadi:
1.       Gel elastis
Gel yang bersifat elastis, yaitu dapat berubah bentuk jika diberi gaya dan kembali ke bentuk awal jika gaya ditiadakan. Contoh adalah sabun dan gelatin.

2.      Gel non-elastis

Gel yang bersifat tidak elastis, artinya tidak berubah jika diberi gaya. Contoh adalah gel silika.


 
 
Buih merupakan koloid dimana fase terdispersinya merupakan gas. Kemudian, berdasarkan medium pendispersinya, buih dapat dibagi menjadi:
1.      Buih Cair (Buih)
 
         Buih cair adalah sistem koloid dengan fase terdispersi gas dan medium pendispersi zat cair. Biasanya fase terdispersi gas berupa udara atau CO2. Kestabilan buih diperoleh karena adanya zat pembuih (surfaktan). Zat ini teradsorpsi ke daerah antar fase dan mengikat gelembung-gelembung gas sehingga diperoleh kestabilan. Contohnya adalah buih yang dihasilkan alat pemadam kebakaran dan kocokan putih telur.
     Sifat-sifat buih cair ialah:
§        Struktur buih cair berubah dengan waktu karena drainase (pemisahan medium pendispersi) akibat kerapatan fas dan zat cair yang jauh berbeda, rusaknya film antara dua gelembung gas, dan ukuran gelembung gas menjadi lebih besar akibat difusi.
§        Struktur buih cair dapat berubah jika diberi gaya dari luar.
2.       Buih Padat

          Buih padat adalah sistem koloid dengan fase terdispersi gas dan medium pendispersi zat padat. Kestabilan buih padat diperoleh dari zat pembuih (surfaktan). Beberapa buih padat yang kita kenal adalah roti, styrofoam, batu apung,dll.
         Sebagai catatan, tidak terdapat buih gas, dimana medium pendispersi dan fase terdispersi sama-sama berupa gas. Hal itu karena campuran dari keduanya tergolong sebagai larutan.

Label: ,